Lokasi Wisata Puncak-Cianjur Dipadati Pengunjung

Tempat Wisata di Bogor | Berbagai tempat wisata di kawasan Puncak-Cipanas, Cianjur, Jabar, dipenuhi ribuan pengunjung, di mana sejumlah pengelola memperkirakan puncak kujungan akan terjadi dua hari ke depan dengan perkiraan pengunjung mencapai puluhan ribu orang.

Staf Humas Kebun Raya Cibodas Tatang saat dihubungi Jumat (1/1), di Cibodas, mengatakan memasuki hari pertama tahun baru angka kunjungan ke kebun raya mencapai 12 ribu orang yang didominasi pengunjung asal Jabodetabek dengan mengunakan kendaraan pribadi.

Pihaknya memperkirakan jumlah tersebut akan terus melonjak hingga akhir libur sekolah dan puncak kunjungan akan terjadi akhir pekan ini. "Untuk hari ini jumlah pengunjung mencapai belasan ribu. Di mana sebagian besar pengunjung datang menggunakan kendaraan pribadi bernopol Jakarta," katanya.
Hal yang sama terucap dari petugas tiket di Taman Bunga Nusantara, Erni, dimana angka kunjungan terus meningkat sejak minggu lalu, di mana pengunjung didominasi rombongan yang datang menggunakan bus berbagai ukuran dan kendaraan pribadi.

"Untuk hari ini angka pastinya saya kurang hafal, diperkirakan mencapai belasan ribu orang. Puncak kunjungan diharapkan akan terjadi minggu depan di mana libur sekolah selesai," katanya.

Meskipun kawasan Puncak-Cipanas diguyur hujan sejak siang hingga sore, tutur dia, tidak mengurangi minat pengunjung untuk menikmati rasa berjuta bunga di tempat wisata tersebut.
Sementara itu, hal serupa terlihat di beberapa tempat wisata air di Cianjur kota, di mana angka kunjungan terus meningkat seiring libur panjang akhir tahun dan liburan sekolah, dimana angka kujungan di tempat kedua tersebut mencapai ribuan orang yang didominasi anak-anak.

"Untuk hari ini sampai pukul 15.00 WIB, angka kunjungan mencapai 1200 orang, terutama orang tua dan anak-anak. Kami mengadakan berbagai acara tambahan untuk menghibur pengujung sampai akhir minggu ini," kata Icha sales Promosi tempat wisata air The Jons

Pengunjung Berharap Semua Objek Wisata Sediakan Mushala

Sejumlah atraksi pengunjung di beberapa daerah Sumatera Barat (Sumbar) ingin hiburan seluruh manajer di Provinsi menyediakan tempat masjid atau doa yang kecil. "Sebagian besar pengunjung yang datang ke pantai, gunung, atau Pulau agama Islam. Keberadaan masjid atau di tempat adalah suatu keharusan, "kata salah satu pengunjung Pantai Padang rumput terberat, di lapangan, Minggu (3/1).

Menurut dia, saat ini tidak semua atraksi di Sumatera Barat memiliki muhsala atau tempat sembahyang. Beberapa tempat wisata seperti Pantai Padang, menurut dia tidak memiliki sebuah mushola kecil. Pengunjung akan memiliki untuk mencari shalat masjid atau shalat di hut atau tempat untuk makan.

Selain Padang beberapa atraksi di Sumatera Barat seperti Pariaman, Painan dan beberapa tempat lain juga tidak memiliki tempat untuk berdoa khusus. Meskipun ada di situs tidak perwakilan dan sempit. "Jika sebuah objek harus menjadi satu mushola meskipun berbaring dekat bersama-sama," katanya.

Menurutnya tidak ada mushola di objek wisata juga dapat mengukur iman. Selama waktu ini ia melihat karena kesulitan mendapatkan sebuah mushola kecil, banyak pengunjung tidak berdoa.

Pengunjung lain, Oksil masyarakat Saputri berharap dari kamar mandi dan juga disediakan di tempat-tempat gratis. Pendapatnya jika harus bergabung dengan membayar tiket sehingga membuat pengunjung lebih nyaman. "Ketersediaan dan kamar mandi adalah sangat penting untuk semua atraksi di Sumatera Barat," katanya.

Sementara itu, pemerintah kota melalui Emzalmi Paddock Wakil Walikota mengatakan akan terus memperbaiki semua fasilitas di tempat-tempat wisata. Menurutnya keamanan dan kenyamanan pengunjung akan disukai oleh sisinya.